GHURUR
:
:
ذَرْهُمْ يَأْكُلُوْا وَيَتَمَتَّعُوْا وَيُلْهِهِمُ الْاَمَلُ فَسَوْفَ يَعْلَمُوْنَ ٣
Terjemahan:
2. هُوَ الَّذِيْٓ اَخْرَجَ الَّذِيْنَ كَفَرُوْا مِنْ اَهْلِ الْكِتٰبِ مِنْ دِيَارِهِمْ لِاَوَّلِ الْحَشْرِۗ مَا ظَنَنْتُمْ اَنْ يَّخْرُجُوْا وَظَنُّوْٓا اَنَّهُمْ مَّانِعَتُهُمْ حُصُوْنُهُمْ مِّنَ اللّٰهِ فَاَتٰىهُمُ اللّٰهُ مِنْ حَيْثُ لَمْ يَحْتَسِبُوْا وَقَذَفَ فِيْ قُلُوْبِهِمُ الرُّعْبَ يُخْرِبُوْنَ بُيُوْتَهُمْ بِاَيْدِيْهِمْ وَاَيْدِى الْمُؤْمِنِيْنَۙ فَاعْتَبِرُوْا يٰٓاُولِى الْاَبْصَارِ
Terjemahan :
::GHURUR
APA YANG TERJADI DI MASYARAKAT.
Akibat tertipunya seseorang adalah dia akan hidup di bawah ilusi dan menghabiskan umur dengan khayalan. Banyak sekali orang yang mengalami penyakit ini, tetapi mereka tidak menyadari bahwa mereka sedang berjalan menuju fatamorgana.
- || Sekarang ini sedang Marak nya Praktek ParaNormal, Dukun Berkedok Ustadz dengan embel-embel GUS dan seistilahnya. Melalui konten Sosmed untuk menarik perhatian publik dan menghasilkan Uang. ||
terkadang jalan untuk sampai kearah kebenaran itu dekat, akan tetapi karena ia hidup di bawah bayangan ilusi, maka jalan itu jalan jauh.
Bisa pula jalan yang dilalui itu sebenarnya tepat, akan tetapi karena ia berjalan di bawah bayangan ilusi, maka ia menempuh jalan yang sesat.
Ia tetap ingin melewati tangga kesesatan atau menjalani kehidupan tanpa peningkatan dan kemajuan karena yang dilaluinya adalah jalan yang salah.
Mari kita bayangkan apabila manusia sudah tertipu dengan pandangannya sendiri. Apabila manusia sudah tertipu dengan pandangannya sendiri, maka akan lahir masyarakat yang tidak dinamis. Untuk itu mari kita mengkaji lebih lanjut tentang al-ghurur
APA YANG DI MAKSUD DENGAN GHURUR
1. Pengertian Ghurur
- Menurut bahasa adalah “terpedaya” sedangkan menurut istilah
adalah “Merasa bahwa dalam dirinya ada sesuatu yang tidak
dirasakan orang lain”.
2. Tipe-tipe Orang yang Terperdaya
a. Golongan Ulama
b. Golongan ‘Abid
c. Golongan orang yang mengaku sufi
d. Golongan orang yang memiliki harta dan orang yang tertipu daya dengan dunia
3. Cara Menghindari Perbuatan Ghurur
- a.
b.
c.
d.
4. Sebab dan Hikmah dilarangnya Ghurur
Ghurur merupakan sifat yang tercela dan terlarang oleh karena orang yang
terpedaya tidak akan terbuka hatinya untuk menerima petunjuk jiwanya, tapi ia
tetap terombang-ambing dan dipermainkan.
Ada hadis Nabi SAW yang menegaskan:
ال
ْو ِت َ
َم َعن شداد بن أوس : عن النبي صلى هللا عليه و سلم قَ
َما بَ ْعَد الْ
الْ َكْي ُس َ م ْن َ د َ ان نَ ْف َسهُ َ و َع ِم َل لِ
َ ى علَى هللا
َمنَّ
َو َ الع ِ اج )رواه الترمذى( ُز َ م ْن اَ ْتبَ َع نَ ْف َسهُ َ ه َو َ اه َ ا وتَ
- “Dari Syadad bin Aus dari Nabi SAW, beliau bersabda : “orang yang cerdas
ialah orang yang bisa menguasai dirinya dan beramal untuk kebahagian
sesudah meniggal, sedangkan orang yang rendah budinya ialah orang yang
mengikuti hawa nafsunya dan hanya berangan-angan terhadap belas kasihan
Allah”. (HR. At-Tirmidzi)
Kesimpulan
Dari pembahasan diatas dapat disimpulkan bahwa ghurur
adalah perasaan sseorang yang merasa bahwa dalam dirinya ada
sesuatu yang tidak dirasakan orang lain. Adapun tipe-tipe orang yang
terperdaya ghurur yaitu, Golongan Ulama, golongan ‘Abid, golongan
yang mengaku sufi, dan golongan orang yang memiliki harta dan
orang yang tertipu daya dengan dunia.
Contoh Ilustrasi Bid'ah yg dilakukan seorang imam yg ghurur :
topik selanjutnya Ghutur.
Komentar
Posting Komentar